perbanyak pahala saat ramadhan dengan beberapa amalan
Mumpung ramadhan masih baru saja saja dimulai, akan lebih baik jika saya,sobat dan semua umat muslim mengetahui amalan-amalan apa saja yang dapat memperbanyak pahala kita saat ramadhan.
Bulan ramadhan hanya ada 1bulan dari 12 bulan yang ada, tentu ada makna dibalik ini semua. Dan pasti bulan ini adalah bulan mulia.
Ada beberapa amalan (di luar yang wajib) yang akan membuat kita sukses mendulang kekayaan di bulan Ramadhan, di antaranya:
1. Tilawah (membaca) al-Quran.
Dalam kondisi normal (bulan biasa), pahala membaca al-Quran itu seperti hadits berikut:
Ibnu Mas’ud berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Siapa yang
membaca satu huruf dari Kitab Allah (Alquran ), ia akan mendapatkan satu
kebaikan yang nilainya sama dengan 10 kali ganjaran (pahala). Aku tidak
mengatakan alif lam mim itu satu huruf, tetapi alif satu huruf, lam
satu huruf, dan mim satu huruf.” (HR Tirmidzi).
Jadi tiap satu huruf yang kita baca memiliki 10 pahala. Dalam kalimat
basmalah saja ada 19 huruf, berarti membaca basmalah ketika membaca
al-Quran sama dengan 190 pahala. Bayangkan kalau kita membaca satu ayat,
satu halaman, satu lembar, satu juz, atau satu al-quran (30 juz).
Sungguh tidak terbayang betapa banyaknya pahala yang kita dapatkan. Itu
pun baru di luar ramadhan, lalu bagaimana dengan membacanya di dalam
bulan Ramadhan??? Pokoknya dijamin kaya deh.. ^_^
2. Shalat Sunnah
Dalam sehari ada berapa shalat sunnah yang bisa kita lakukan? Sunnah
rawatib muakkaddah ada 5 kali (sebelum subuh, sebelum dan sesudah zuhur,
sesudah magrib dan sesudah isya), lalu shalat dhuha, shalat tahyatul
masjid bisa kita lakukan hingga 5 kali (setiap shalat berjamaah di
masjid/mushala), shalat tarawih dan atau tahajud, shalat witir, bahkan
shalat sunnah wudhu bisa kita lakukan setiap selesai wudhu.
Masing-masing shalat sunnah itu bernilai sama dengan shalat wajib di
luar Ramadhan. Subhaanallah, dijamin kaya deh.. Tidak pakai diundi
lagi..^_^
3. Shalat Wajib Berjamaah
Sebagian ulama mengatakan hukum shalat berjamaah itu wajib dan
sebagian yang lainnya mengatakan sunnah muakadah. Dua-duanya punya
alasan yang kuat. Allah akan menilai pahala shalat berjamaah kita sesuai
dengan paham mana yang kita anut selama ini. Jika selama ini kita
menganut paham shalat berjamaah itu wajib maka pahalanya akan
dilipatgandakan menjadi 70 pahala wajib (di luar ramadhan), dan jika
selama ini kita menganut paham shalat berjamaah itu sunnah, maka pahala
kita tentu juga lebih kecil yaitu sama dengan pahala 1 amalan wajib (di
luar ramadhan). Dalam sehari ada 5 kali shalat berjamaah, subhaanallah.
Pasti kaya deh..
4. Sedekah
Allah berfirman:
“Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan
hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang
menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir: seratus biji. Allah
melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah
Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.” (QS.Al-Baqarah:261)
Satu nominal sedekah bernilai 700 kali lipat. Masya Allah.. Itu di
luar ramadhan, lalu bagaimana kalau di dalam bulan Ramadhan ..?? (sambil
geleng-geleng kepala karena takjub) Hanya Allah yang tahu. Dijamin
bakal jadi milyalder deh.
5. Berbagai zikir dan istighfar
Di antara banyak zikir, ada baiknya juga kita memilih zikir-zikir yang
akan membuat pundi pahala kita penuh dalam sekejap. Di antaranya:
“Barang siapa membaca ketika pagi Laa ilaha illallahu wahdahu laa
syarika lahu lahul mulku walahul hamdu yuhyi wayumiytu wahuwa ala kulli
syai’in qadir [tidak ada Tuhan selain Allah Dia Esa tidak ada sekgutu
bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan dan bagi-Nya puji-pujian. Dia menghidupkan
dan mematikan dan dan berkuasa atas segala sesuatu] sepuluh kali, maka
Allah mencatat untuknya, SETIAP SATU KALI MEMBACANYA, sepuluh kebaikan,
Allah menghapuskan darinya sepuluh keburukan, Allah mengangkatnya dengan
bacaan itu sepuluh derajat. Kalimat itu baginya seperti (memerdekakan)
sepuluh hamba sahaya dan ia merupakan senjata baginya dari dini hari
sampai akhir menjelang sore. Lalu jika dia membaca ketika sore, maka
seperti itu juga keadannya.”(HR Ahmad)
Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam bersabda: “Dua kalimat yg
ringan di lidah namun pahalanya berat di timbangan dan disenangi oleh
Tuhan Yang Maha Pengasih adalah: Subhaanallaah wabi-hamdih
subhaanallaahil ‘azhiim.”
Dari Ummul mu’minin yaitu Juwairiyah binti al-Harits radhiallahu
‘anha bahwasanya Nabi s.a.w. keluar dari rumahnya pada pagi hari ketika
bershalat Subuh. Waktu itu Juwairiyah ada di dalam masjidnya. Kemudian
beliau s.a.w. kembali setelah melakukan shalat Dhuha, sedangkan
Juwairiyah duduk. Kemudian beliau s.a.w. bersabda: “Engkau masih tetap
dalam keadaan di waktu tadi saya tinggalkan.” Juwairiyah menjawab: “Ya.”
Nabi s.a.w. lalu bersabda: “Saya telah mengucapkan setelah meninggalkan
engkau tadi empat macam kalimat, sebanyak tiga kali, andaikata
kalimat-kalimat itu ditimbang dengan kalimat-kalimat yang engkau ucapkan
sejak hari ini tadi, niscaya kalimat-kalimat yang saya ucapkan itu
menang daripada yang engkau ucapkan. Kalimat-kalimat itu ialah:
“Subhanallah wa bihamdihi ‘adada khalqihi wa ridba nafsihi wa zinata
‘arsyihi wa midada kalimatibi -Maha Suci Allah dan dengan mengucapkan
puji-pujian padaNya, sebanyak hitungan makhluk-Nya, sesuai dengan
keridhaan ZatNya, seberat timbangan ‘arasyNya dan sepanjang beberapa
kalimatNya.” (Riwayat Muslim)
Ok, mungkin hanya itu yang dapat saya bagi untuk kali ini tentang
perbanyak pahala saat ramadhan dengan beberapa amalan. Jika sobat punya kritik dan saran silahkan berkomentar dibawah ini.